Waktu Subuh
01 September 2018
PAKET UMROH SEMARANG – Di zaman sekarang banyak orang yang terlarut dalam waktu subuh. Waktu subuh sendiri adalah waktu yang memiliki banyak keutamaan, baik dari segi jasmani dan rohani, namun banyak orang yang melalaikannya karena masih menikmati tidur subuh, entah karena terlalu lama begadang, kelelahan atau pada dasarnya memiliki sifat pemalas.
Beberapa keutamaan di waktu subuh salah satunya adalah riwayat hadist dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Dua raka’at salat Fajr lebih baik dari pada dunia dan seisinya.” [HR. Muslim] dalam riwayat lain dengan lafazh : “Sungguh kedua raka’at tersebut lebih aku cintai daripada dunia semuanya.”. Luar biasa bukan? lebih baik dari rumah termewah di dunia ini, lebih baik dari kendaraan termewah di dunia ini.
Dalam Quran juga di sebutkan “Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) Shubuh. Sesungguhnya shalat Shubuh itu disaksikan (oleh malaikat).” (Qs. Al-Isra’: 78).
Orang-orang terbaik dari generasi sahabat dan tabi’in (al-salaf al-shalih) tidak pernah tidur lagi setelah melakukan shalat Subuh. Mereka berzikir dan membaca wirid-wirid hingga matahari terbit. Tak lama setelah itu, mereka melaksanakan shalat Dhuha, kemudian mereka memulai kerja dan aktivitas. Selain rizki ruhiyah yang kita dapatkan, jika dilihat dari sisi duniawi, keberkahan (napas) waktu subuh itu dikaitkan dengan kesehatan, kemajuan ekonomi, dan kesuksesan dalam hidup. Rasulullah SAW pernah mengingatkan Fatimah al-Zahra, putrinya, agar tidak tidur lagi setelah shalat Subuh. (HR Baihaqi).
Nabi Muhammad SAW pernah berdoa, “Allahumma barik li-ummati fi bukuriha,” (Ya, Allah berikan keberkahan bagi umatku pada permulaan harinya.) (HR Abu Daud dan Thirmidzi). Semoga kita termasuk orang-orang yang senantiasa beribadah di waktu subuh, amin.